UPACARA
PROSESI DHARMA ASTHA BRATA SEKALIGUS PERNIKAHAN
Jyapura----Salah
satu Hebatnya dilakukan upacara prosesi Dharma Asthabrata. Hal tersebut
dilaksanakan karena ELIASER YOGI S STP, M Si sebagai alumni STPDN/IPDN dan
ELSIN SE sebagai alumni UNCEN. Acara
tersebut berlangsung digelar AULA WALI KOTA JAYAPURA Sabtu (27/10/2012). Acara
tersebut dipimpin langsung oleh pasukan inti
(PASTI) IPDN Kampus papua angkatan XXI.
Prosesi
ini merupakan tradisi korps praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri dalam
mengantar sekaligus memberikan penghormatan kepada PURNA PRAJA yang akan melangkah memasuki lembaran kehidupan rumah
tangga. “Prosesi ini membentuk formasi
Bintang Astha Brata yang merupakan symbol bagi seseorang pemimpin berjiwa
pamong praja,
Tampak
dalam prosesi upacara tersebut beberapa barisan PRAJA IPDN KAMPUS PAPUA mengiringi
kedua mempelai memasuki dalam ruangan sekaligus menghantar mimbar pernikahan
atau Rumah pengantin, diiringi dengan langkah perlahan oleh PRAJA IPDN KAMPUS PAPUA ANGKATAN XXI. pembentukan
formasi Bintang Astha Brata mengelilingi kedua mempelai Selanjutnya MANTAN
BUPATI KABUPATEN PANIAI NAFTALI YOGI Ssos juga sebagai ALUMNI APDN mengenakan CINCIN PURNA PRAJA kepada mempelai
pria dan diteruskan memberikan baju
dharma wanita kepada mempelai wanita.
Prosesi
pernikahan PURNA PRAJA Dharma Astha Brata memiliki arti bahwa prosesi ini
sebagai symbol pembekalan bagi purna praja sebagai Abdi Negara dan Abdi
masyarakat yang berlaku dengan jiwa Astha Brata. Dijelaskan oleh pembawa
acara NINDYA WANITA PRAJA VANI PRIMA PUTRI bahwa Astha Brata merupakan delapan perbuatan yang harus dimiliki oleh
seorang pemimpin berjiwa pamong praja. namun purna praja dituntut menyelami
antara lain watak matahari yang memberikan kehidupan, watak Bulan yang menerangi,
watak bintang yang menjadi pedoman arah, watak Angin yang senantiasa bergerak,
watak Mendung yang berwibawa, watak Api yang memberikan semangat, watak
Samudera yang berpandangan luas dan watak Bumi yang memberikan kemakmuran.
Dalam
sambutannya MANTAN BUPATI KABUPATEN PANIAI NAFTALI YOGI S sos menyampaikan bahwa “Pamong praja kini
tibalah engkau ke gerbang masa depan. Jadilakanlah pengabdianmu laksana pilar
yang menjadi penyangga bangsa ini. Kemudian Putri pilihan, jadilah engkau
laksana melati yang putih. Senantiasa tunjukkan kerelaan dan keikhlasanmu
sebagai pendamping setia. Pamong praja selamat menempuh hidup baru dalam behtera
kebahagiaan, mengemban tugas membina rumah tangga sekaligus tugas sebagai Abdi
Negara dan abdi masyarakat. Bentuklah keluarga yang baik. Lahirkan putra-putri
Indonesia yang membanggakan sebagai generasi penerusmu cita-cita luhurmu
mengabdi kepada masyarakat dan akan selalu berbakti kepada Nusa dan bangsa,
Telahpun dilaksanakan
upacara pernikahan adat,, upacara pernikahan agama, upacara pernikahan
pemerintahan, Kemudian diakhiri dengan upacara Prosesi Dharma Asta Brata PURNA
PRAJA.
“BHINEKA NARA EKA BHAKTI”